22 Desember 2008

Anti Teror





Anti Teror. Personil Datasemen khusus 88 bersiap melakukan penyerbuan untuk membebaskan sandera di gedung Bursa Efek Indonesia dalam Latihan Gabungan TNI-Polri, Jakarta, Minggu (21/12).

Detasemen 88 Anti Teror











Anti Teror. Personil Datasemen khusus 88 bersiap melakukan penyerbuan untuk membebaskan sandera di gedung Bursa Efek Indonesia dalam Latihan Gabungan TNI-Polri, Jakarta, Minggu (21/12).

2 Desember 2008

Papua Barat











Papua Barat. Masa yang tergabung dalam komite aksi nasional rakyat Papua Barat melakukan aksi long march dari lapangan monas menuju Bunderan Hotel Indonesia Senin 1/12/2008. Aksi yang diikuti 300 orang perwakilan rakyat Papua Barat ini mendapat pengawalan ketat dari aparat keamanan. Dalam aksinya mereka menuntut kemerdekaan Papua Barat.

21 Oktober 2008

hijau


kembar


persembahan

waktu yang terus berputar
mengiringi kaki yang terus berjalan
membawa dan mengusung hati ketempat tertinggi
kebahagiaan yang terpancar tak-akan pernah padam seiring berputarnya waktu
setiap detik yang berputar
akan selalu ada cahaya kecil yang selalu menyinari jalanku......

kata hati




Hidup ini terasa sulit untuk dijalani
kita tidak pernah meminta untuk terlahir kedunia ini waktu yang terus berputar mengingatkan aku akan kerasnya kehidupan yang dipenuhi dengan segala macam tingkah laku manusia yang ada dibumi.
Aku bukan orang ang bermimpi
aku orang yang punya impian.
menjalani hidup yang sulit harus ditempuh untuk meraih kebahagiaan.
biarkan kata hatiku bicara.

16 Oktober 2008

"Bang Haji"


Jakarta, yang penuh dengan “sejuta polusi” dan setiap sudutnya berdiri tegak deretan “pencakar langit”. Hal ini semakin menegaskan keangkuhan republik ini. Setiap detiknya orang yang tinggal di kota ini tidak bisa bernafas lega. Karena udara yang mereka hirup setiap harinya penuh dengan “sejuta polusi”. Kegelisahan inilah yang membuat seorang laki-laki paruh baya mengabdikan dirinya kepada alam sebagai bentuk ibadahnya kepada sang pencipta jagad raya

Dialah Bang Haji Chaerudin yang lahir di Jakarta 13 April 1956. Secara konsisten selama 20 tahun ia berjibaku dengan alam. Perjuangan panjang dan penuh rintangan tidak memadamkan semangat bapak dua orang anak ini untuk terus berkarya “menciptakan” alam yang sejuk diantara pepohonan rindang di sepanjang pinggiran Kali Pesanggrahan.

Berkat kegigihan Bang Haji melestarikan hutan kali Pesanggrahan dengan konsep manajemen kearifan alamnya, ia memperoleh berbagai pengharagaan antara lain : pada tahun 2000 mendapatkan Kalpataru (sebagai penyelamat lingkungan), Penghargaan Internasional Dubai tahun 2002 untuk kategori “Best Practise”, Penyelamat air sektor masyarakat dalam rangka hari Air se-Dunia tahun 2003 dan masih banyak lagi penghargaan yang diraihnya.

“Bang Haji,” yang memberikan kita pemahaman tentang pentingnya menyikapi alam dengan kearifan dan ia berpesan kepada kita semua,
“alam ini bukan warisan, tetapi titipan anak cucu dan biarlah alam berdiplomasi dengan caranya sendiri”.




"destination"
























































15 Oktober 2008